Angin Muson Barat
Angin
muson barat bertiup dari bulan Oktober – April dari arah barat laut ( Asia) ke
arah selatan (Australia). Angin ini bersifat basah dan lembap, sehingga dapat
mengakibatkan musim hujan. Berikut ini merupakan dampak dari angin muson barat,
yaitu:
Dampak
positif:
1. Tanaman-tanaman
bisa lebih subur dan lebih hijau.
Dengan banyaknya hujan,
maka banyak air yang diserap oleh tumbuhan. Hal ini membuat tanaman lebih subur
dan hijau karena air sangat berperan penting bagi tumbuhan.
2. Sawah
tidak perlu memakai perairan buatan
Hal ini karna dengan
hujan sawah juga bisa subur dan lebih hijau. Jadi dengan begitu petani tidak
perlu repo-repot membuat dan memakai perairan buatan.
3. Bisa
mengurangi polusi udara..
Ketika hujan turun, maka polusi dan debu - debu yang
ada di udara ikut larut dan hanyut bersama dengan air hujan. Sehingga dengan
adanya musim hujan dapat mengurangi polusi udara ( Polusi tidak bagus menjadi
bersih).
4. Mengurangi
risiko kebakaran hutan.
Dengan adanya musim
hujan, maka tumbuh-tumbuhan di hutan pun menjadi subur, tidak layu, dan tidak
kering. Hal ini dapat mengurangi risiko terjadinya kebakaran hutan yang
disebabkan oleh keringnya bagian tumbuh-tumbuhan
tersebut.
5. Udara
sejuk.
6. Banyak
ikan
Dampak
negatif:
1) Meningkatnya
penyakit demam berdarah
Saat
musim hujan nyamuk-nyamuk akan keluar dari sarangnya dan meninggalkan
telur-telurnya menetas dengan sendirinya. Ini harus di waspadai, karna nyamuk bisa
menimbulkan penyakit demam berdarah atau DBD.
2) Menimbulkan
banjir
Pada
saat musim hujan, hujan turun terus-menerus dan akan menimbulkan kebanjiran
untuk daerah-daerah yang datarannya rendah dan kota-kota besar. Apalagi jika
ditambah dengan banyaknya sampah di selokan dan sedikitnya pohon yang menyerap
air.
3) Menyebabkan
tanah longsor
Pada
saat musim hujan, jika hujan tersebut sangat lebat dan terjadi terus menerus,
hal tersebut dapat mengakibatkan terjadinya longsor di daerah perbukitan dan
pegunungan. Apalagi ditambah dengan sedikitnya pohon di daerah tersebut (
akibat dari penebangan pohon dan tidak dilakukan penanaman kembali ) maka hal
ini sangat berpotensial menyebabkan terjadinya tanah longsor.
4) Panen
petani gagal.
Apabila terjadi musim hujan maka musim
panen akan banyak menghadapi masalah, seperti tanah persawahan yang masih basah
bahkan ada yang masih tergenang air, penjemuran padi yang sulit dilakukan di
tempat terbuka karena hujan yang terus-menerus. Untuk daerah persawahan yang
rawan genangan air akibat luapan sungai juga terancam gagal panen, karena
dengan adanya hujan lebat bisa memicu banjir dan sungai meluap menggenangi
areal persawahan. Padi akan menjadi rusak sebelum dipanen.
5)
Nelayan terganggu.
Jika hujan
terus-menerus, nelayan akan terganggu dan sulit untuk melaut. Karena ketika
hujan, langit menjadi gelap dan hujan deras mengakibatkan nelayan sulit untuk
pergi ke laut
Angin Muson
Timur
Angin
muson timur bertiup dari bulan April-Oktober dari arah Australia ke Asia. Angin
muson timur bersifat kering, uap air sedikit, dan panas , sehingga dapat
mengakibatkan terjadinya musim kemarau.
Dampak
positif:
a.
Petani bisa panen
b.
Pakaian cepat
kering.
c.
Tidak mengganggu
nelayan.
d.
Dampak
negatif:
a) Warga
kesulitan memperoleh air bersih
b)
Berdampak
pada kesehatan manusia seperi penyakit radang tenggorokan atau diare
c) Banyaknya pohon yang mati dan jalan berdebu sehingga sering
menimbulkan penyakit pernafasan seperti flu dan lainnya.
d) Mengalami kekeringan.
e) Dapat mengakibatkan kebakaran hutan
Pada
saat musim kemarau, tumbuh – tumbuhan di hutan menjadi kering dan layu. Jika
selama musim kemarau tersebut tidak ada hujan atau curah hujannya sangat
sedikit, hal tersebut berpotensial besar terhadap terjadinya kebakaran hutan.
ka terima kasih atas info nya ya kak
BalasHapusMakasih infonya
BalasHapusTHANKS!
BalasHapusudah post ini.
soalnya besok mau ulangan :v